Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2019

Suharto

Anjar Lulusan Terbaik STAIYO 2019           Kanan Puket 1, Suharto,MM.                               bersama           Puket 2.Diyah Mintasih, MPd. Gunungkidul (mediarakyat.co.id). Lulusan sejumlah 86 mahasiswa dari semua jurusan yang sudah menyelesaikan studinya baik teori maupun praktek akan di wisuda di Aula STAIYO pada 28 September 2019. Demikian disampaikan Puket 1, Suharto,SAg.MM. didampingi Puket 2, Diyah Mintasih, MPd. diruang kerjanya pada Jumat Kliwon (27 September 2019). Adapun  para wisudawan dari berbagai jurusan tersebut yang meraih predikat Comlaode ia menjelaskan: Anjar Rokhani, SPd. Jurusan PBA (3.68); Yuliana Styasih, SH. Jurusan AS (3.67); Ani Murtiasih,SPd. Jurusan PAI (3.59); Amirul Cahyo,SH. Jurusan AS (3.59); Amboko Anggi Danurendra,SPd. Jurusan PAI (3.58); Etika Rahmawati, SPd. Jurusan PAI (3.56); Kharisah,SPd. Jurusan PBA (3.56); Durotun Naffisah, SPd. PGMI (3.55); Ari Susanto,SPd. Jurusan PGMI (3.53); Nadia Heru Alfitrah,SPd. Jurusan PGMI (3.50).

Damiyo

Desa Siraman Akan Jadi Pusat Pemkab Gunungkidul                 Kades Siraman, Damiyo   Gunungkidul (MediaRakyat.Co.id). Desa Siraman, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, Propinsi DIY rencana akan jadi pusat pemerintahan Kabupaten Gunungkidul. Demikian disampaikan Kepala Desa Siraman, Damiyo, diruang kerjanya pada Kamis Wage (26 Sept. 2019). Lebih lanjut, Damiyo, menjelaskan bahwa yang akan dibangun itu adalah tanah milik Pemkab Gunungkidul seluas lebih kurang sembilan setengah hektar yang berlokasi di Desa Siraman ini direncanakan akan  dibangun perkantoran  dinas Pemkab Gunungkidul. Menurutnya, karena rencana pembangunan ini resmi sudah mendapat ijin dari dinas  terkait maka pembebasan lahan sudah dilaksanakan dan pembangunan gedung sudah dimulai dan pembangunan ini direncanakan selesai pada tahun 2025. Gedung perkantoran yang direncanakan ini nantinya untuk memindahkan beberapa kantor dinas menjadi satu lokasi agar memudahkan pelayanan administrasi kepada warga masya

Sardi

Sosialisasi Desa Serut Jelang Pilkades                   Ketua panitya, Sardi Gunungkidul (mediarakyat.co.id). Desa Serut, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, Propinsi DIY berkaitan dengan purna tugas kepala desa setempat sesuai dengan Perbub pada Bab VII  tentang pengumuman dan pendaftaran calon kepala desa, maka Desa Serut termasuk ikut mengadakan pilkades. Demikian disampaikan Ketua Panitya Pilkades Desa Serut, Sardi, di balai desa setempat pada Rabo Pon (25-Sept-2019l. Selanjutnya Sardi menerangkan bahwa dalam pengumuman dan pendaftaran calon tersebut tertuang dalam Pasal 15 yang isinya antara lain : 1. Pendaftaran dimulai pada tanggal 21 s/d 29 September 2019; 2. Tempat pendataran di kantor desa Serut pada jam kerja (09.00 s/d 13.00 ); 3. Bakal calon datang sendiri di tempat pendaftaran dengan berpakaian rapi dan sopan; 4. Bagi bakal calon yang telah mendaftar, berkas lamaran tidak dapat diminta kembali. Saat dikonfirmasi mengenai para pendaftar yang ingin

Mardiyo

STAIYO Adakan Ospek 2019/2020  Kepala STAIYO Drs.H.Mardiyo MSi Gunungkidul (mediarakyat.co.id). Mahasiswa baru tahun ajaran akademik 2019/2020 belom lama ini telah mengadakan ospek dilingkungan kampus STAIYO (Sekolah Tinggi Agama Islam Yogyakarta). Selama ospek berjalan mahasiswa juga dibekali mengenai wawasan kebangsaan yang langsung disampaikan dari jajaran Polres Gunungkidul. Demikian disam paikan Kepala STAIYO, Drs.H.Mardiyo, MSi. diruang kerjanya beberapa waktu lalu. Selanjutnya, Mardiyo menerang- kan bahwa STAIYO mengalami cukup pesat perkembangannya. Namun segala eksistensinya masih juga melakukan berbagai upaya untuk mempromosikan di sekolah sekolah tingkat atas khususnya di Gunungkidul dan sekitarnya. Padahal kenyataan- nya mahasiswa tidak hanya berasal dari  Daerah Istimewa Yogyakarta saja, bahkan dari luar Pulau Jawa pun ada. Diakuinya, memang dunia pen- didikan cukup rumit pengelolaan- nya. Terlebih sekarang sudah makin banyak bermunculan Perguruan Tinggi Swasta

Tulus

Sejarah Desa Giriwungu                 Kades Giriwungu, Tulus,          saat menunjukkan pohon wungu Gunungkidul (mediarakyat.co.id). Maksud disusunnya sejarah Desa Giriwungu adalah untuk memberikan gambaran atau informasi mengenai asal-usul para pemimpin yang pernah memimpin di Desa Giriwungu agar dapat dijadikan pelajaran dan pengetahuan bagi generasi selanjutnya. Demikian disampai- kan Kades Giriwungu, Kecamat- an Panggang, Kabupaten Gunungkidul, Propinsi DIY, Tulus di ruang kerjanya beberapa waktu lalu. Selanjutnya, ia menceritakan bahwa  pada era pemerintahan masih menggunakan sistem kerajaan yaitu sekitar tahun 1935 saat pemerintahan dengan sebutan Demang, Lurah, Bekel, Prabot dan sebagainya. Wilayah ini bernama Kalurahan Pudak, karena pusat pemerintahannya berada di Padusunan Pudak yang dipimpin seorang lurah yang Ke-1 bernama Djajeng Sudiro dari Dusun Pudak. Beliau memimpin di Kalurahan Pudak selama 11 tahun dari tahun 1935 s/d 1946. Setelah beliau purna dalam kepem

Supardal

Kades Ngleri Lantik Dua Perangkat Desa           Kades Ngleri, Drs.H.Supardal Gunungkidul (mediarakyat.co.id). Bertempat di balai pertemuan Desa Ngleri, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta Kepala Desa setempat melantik dan mengambil sumpah/janji dua perangkat desa disaksikan selain warga masyarakat juga dari Forkopimca Kecamatan Playen, turut hadir dari dinas P3AKBPM&D Pemkab Gunungkidul, Sudjoko SSos.MSi. Demikian disampaikan Kades Ngleri, Drs. H.Supardal, disela sela acara berlangsung pada Rabo Legi (18 Sept 2019) lalu. Dijelaskannya, untuk megisi kekosongan Kepala Dukuh Ngleri Kulon dan staf karena purna tugas, maka untuk mengisi kekosongan diadakan  penjari- ngan calon perangkat dan staf yang langsung diadakannya ujian teori dan ujian praktek terutama mampu mengoperasikan kompu- ter. Ternyata yang dinyatakan lulus Ulfa Maria untuk jabatan dukuh dan Partini untuk staf. Diharapkan nantinya keduanya setelah dilantik dan diambil sumpah/janji

Suparyana

         Sejarah Nama Desa  Giricahyo                           Kades Giricahyo, Suparyana Gunungkidul (mrediarakyat.co.id). Ringkasan sejarah terjadinya nama desa Giricahyo, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Gunungkidul, Propinsi DIY, para tokoh masyarakat berembug dengan menghadirkan para sepuh, sesepuh yang sedikit banyak mengetahui asal-usul sejarah nama desa Giricahyo. Para sepuh, dan sesepuh ini dimintai keterangan agar mereka masing-masing menceritakan yang berkaitan asal usul nama Giricahyo tersebut. Sehingga dari masing-masing pendapat disingkronkan untuk diambil kesimpulannya. Demikian keterangan Kepala Desa, Suparyana saat ditemui di kantor desa pada Kamis Pahing (19/9) lalu. Selanjutnya Suparyana menjelaskan mengenai asal usul desa Giricahyo seperti apa yang telah diceritakan dalam forum pertemuan diantaranya; Rawuh lelono  (datang mengembara) ini ada beberapa nama yang datang mengembara di hutan ini untuk membuka lahan agar dikelak kemudian menjadi perdesaan  yakni: K

Pantai Ngrenean Adakan Sedekah Laut

Kades Kanigoro, Suroso Gunungkidul ( MediaRakyat.Co.id ) -  Bertempat di bangsal pantai Ngrenean, Desa Kanigoro, Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul belum lama mengadakan sedekah laut. Demikian disampaikan Kepala Desa Kanigoro, Suroso, di ruang kerjanya pada Minggu Wage (1 Sept 2019). Lebih lanjut ia menerangkan bahwa dalam acara ini dihadiri dari Dinas Pariwisata, Dinas Perikanan Pemkab setempat, Anggota Dewan, jajaran kepolisian dan koramil kecamatan setempat, juga masyarakat desa tetangga. Adapun acara ini dimeriahkan dengan pentas budaya setempat dan elekton campursari pimpinan Gathot hingga sore hari. Harapan kades, untuk sedekah laut yang akan datang nantinya diharapkan lebih meningkat dan menarik agar pengunjung bisa menikmati keindahan pantai. Demikian harapnya. (Adn/ Bdn)

Al Muhtadin Adakan Pengajian Akbar Jelang Tahun Baru 1441 Hijriah

Ust. Muhammad Jazari SAg Bantul ( MediaRakyat.co.id ) - Bertempat di lapangan depan Masjid Al Muhtadin Pedukuhan Karangbendo, Desa Banguntapan, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul digelar pengajian akbar dalam rangka menyambut datangnya tahun baru Hijriah pada bulan Muharam 1441 hijriah. Dengan penceramah Ust. Muhammad Jazari SAg bersama rombongan seni dari Kulon Progo. Demikian disampaikan Ketua Yayasan Al Muhtadin, Drs. H. Muhammad Masykur ketika menyampaikan pidatonya saat acara berlangsung pada Sabtu Pon 31 Agustus lalu. Selanjutnya dalam acara ini ia menerangkan bahwa; pengajian akbar selain dihadiri dari ummat Islam dilingkungan masjid setempat juga dari ummat Islam pedukuhan tetangga. Dengan tema menyambut datangnya tahun baru, oleh panitia mengundang penceramah untuk memberikan tauziiahnya agar disampaikan makna datangnya tahun baru tersebut diharapkan dapat meningkatkan ketaqwaan, keimanan, dan pengamalan ditahun yang akan datang meningkat lebih baik.  Selanj

Pertanian Sumberejo Kekurangan Air

Kades Sumberejo, Sudirman Gunungkidul ( MediaRakyat.Co.id ) - Dambaan dan impian masyarakat Desa Sumberejo, Kecamatan Semin, Kabupaten Gunungkidul, Propinsi DIY adalah mayoritas mengharapkan dari hasil pertanian. Namun karena musim kemarau yang cukup lumayan panjang hampir semua lahan tak sejengkal tanahpun ada tanaman yang ditanam. Demikian dijelaskan Kades Sumber, Sudirman, didampingi Sekretaris Desa, Wahyu Widayat diruang kerjanya pada minggu lalu. Selanjutnya Kades menerangkan walau situasi khususnya mengenai pertanian memang dibilang setetes airpun tak ada , akan tetapi kebutuhan sehari hari bagi warganya untuk  MCK tidak mengalami kesulitan karena di tiap-tiap pedukuhan sudah berupaya dengan swadaya untuk menggali tanah membuat sumur pompa yang rata-rata kedalamannya bervariasi dari 80 sampai 100 meter. Selanjutnya mengenai insprakstruktur dengan adanya dana desa ia menjelaskan dan mengharap, bahwa dana desa sudah dialokasikan sesuai petunjuk namun belom optimal,