Festival Literasi Using 2024: Kuatkan Pelestarian Budaya Lokal Melalui Bahasa
Banyuwangi, Media Rakyat | Sabtu (2/11/2024), Festival Literasi Using 2024 Se-Kabupaten Banyuwangi digelar di Banyuwangi Creative Space. Acara ini menghadirkan berbagai lomba literasi dalam rangka melestarikan bahasa Using sebagai identitas asli Banyuwangi.
Festival dimulai dengan upacara pembukaan yang dibuka langsung oleh Plt Bupati Banyuwangi, diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Drs. Dwiyanto. Setelah upacara pembukaan, peserta lomba Ngewer, Dongeng, Guritan, Nembang, dan Aksara untuk tingkat SD dan SMP diarahkan menuju SDN 1 Kepatihan, sementara peserta lomba Memengan Sandiwara tetap berada di Banyuwangi Creative Space.
Ada hal unik dalam lomba ini, khususnya pada lomba Nembang atau Nyanyi tingkat SD. Lagu-lagu yang dibawakan bukan lagu modern, melainkan gendhing sinden klasik Seblang dan Gandrung, seperti Kembang Pepe, Layar Kumendung, dan lainnya. "Memang saya mempelajari sendiri, sulit, sangat menantang karena musik klasik itu tidak sama dengan lagu-lagu sekarang," ujar salah satu wali murid peserta lomba.
Dwiyanto menegaskan bahwa Festival Literasi Using ini menjadi salah satu upaya penting dalam pelestarian budaya lokal. "Hari ini juga, telah disusun rencana-rencana, salah satunya untuk pelestarian budaya lokal," tegas Dwiyanto dalam sambutannya.
Dalam festival ini, pemenang juara 1 akan diikutsertakan dalam Festival Bahasa Ibu yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Jawa Timur pada 7 November 2024.